SULTENG RAYA- Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Drs. H. Ma’mun Amir menyampaikan apresiasinya atas pencapaian kinerja yang telah di raih Universitas Tadulako (Untad) atas kontribusi penuh dalam gerakan kemanusiaan terutama pada penurunan stunting di Sulteng.

Hal tersebut disampaikan pada Rapat “ Percepatan Penurunan Stunting” pada Kamis (28/12/2023) lalu. Rapat yang turut dihadiri beberapa instansi diantaranya Bappeda, Dinas Kesehatan, dan Dinas P2KB Sulawesi Tengah untuk mempresentasikan pencapaian instansi dalam kegiatan Percepatan Penurunan Stunting di Sulawesi Tengah.

Wakil Gubernur mengatakan, Untad selama ini telah berkonstribusi besar terhadap Percepatan Penurunan Stunting di Sulawesi Tengah melalui program Rumah Cegah Stunting, Desa Cegah Stunting, Ayah dan Bunda Peduli Stunting, Ovol (One Village One Lecturer), Aplikasi Depak Stunting serta pengumpulan data faktor penyebab stunting di empat Kabupaten seperti Donggala, Sigi, Touna dan Banggai Kepulauan.

“Mengapresiasi atas berkonstribusi besar terhadap Percepatan Penurunan Stunting di Sulawesi Tengah khususnya kepada Pak Rektor, seluruh Wakil Rektor, dan Ketua LPPM Untad,”sebut Wakil Gubernur.

Sebelumnya dalam rapat itu, Untad diwakili Prof. Dr. Rosmala Nur, SKM, M.Si selaku Koordinator Bidang Data, Monev, Knowledge dan Management Tim percepatan penurunan Stunting Sulteng ikut memaparkan Pencapaian Untad dalam Percepatan Penurunan Stunting di Sulawesi Tengah dihadapan Wakil Gubernur selaku Ketua TPPS Provinsi Sulawesi Tengah serta Kepala Dinas dan OPD terkait di Ruang Rapat Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah.*ENG