RAYA – memandang penting untuk memberikan pemahaman tentang kelistrikan sejak dini. Pemahaman itu terkait proses bisnis PLN serta bahaya listrik yang menjadi risiko masyarakat selaku pelanggan pengguna listrik PLN. Hal ini pun yang mendasari kunjungan tim PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tahuna ke Sekolah Dasar Lentera Harapan Sangihe pada Jumat (1/9/2023).

Selain sebagai bentuk PLN kepada masyarakat dalam hal ini kepada anak-anak kelas 6 SD Lentera Harapan Sangihe, kunjungan itu juga menjadi bagian dalam rangka tahun 2023. PLN selalu berupaya untuk makin dekat dengan pelanggan, salah satunya dengan memberikan edukasi yang tepat terkait bagaimana listrik bekerja dan juga potensi risiko bahaya listrik yang mungkin mengancam.

Manager PLN UP3 Tahuna, Muhammad Taufik mengatakan, kegiatan sosialisasi ini sudah menjadi agenda rutin sebagai prinsip kepedulian PLN terhadap masyarakat dalam memberikan pembelajaran sejak dini kepada pelajar, tentang proses bisnis PLN. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menjadi sarana edukatif yang baik bagi anak–anak, meningkatkan pengetahuan siswa dan guru tentang kelistrikan, sehingga potensi bahaya kecelakaan listrik dapat dicegah.

“Penjelasannya mengenai pembangkit tenaga listrik, pemakaian tenaga listrik yang aman dan nyaman dan potensi bahaya lsitrik serta bagaimana mencegah bahaya (korsleting). Selain itu, para siswa diberikan buku komik tentang kelistrikan yang dikemas khusus anak–anak dengan desain yang kreatif dan relatif mudah untuk dipahami seusia mereka,” kata Taufik.

Kepala Sekolah Dasar Lentera Harapan Sangihe, Alfian Angi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN yang telah memberikan sosisalisasi edukasi tentang kelistrikan kepada para pelajar disekolah bagi siswa. “Kami berterimakasih kepada PLN yang sudah mengadakan sosialisasi disekolah kami, kegiatan sosialisasi ini diikuti 60 siswa dan guru dari kelas 6 ini berlangsung dengan sangat baik. Semoga ilmu yang diberikan menjadi pedoman dan untuk mencegah potensi kecelakaan bahaya listrik di sekolah maupun di rumah,” tutur Alfian.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo), Ari Dartomo menyampaikan, memang PLN menjadikan edukasi dini tentang kelistrikan kepada anak-anak sekolah menjadi salah satu hal utama yang perlu dilakukan secara konsisten untuk menumbuhkan kesadaran dan pengetahuan yang tepat tentang kelistrikan. “Kami menjadikan ini sebagai agenda rutin yang tidak kalah pentingnya dengan upaya penyediaan tenaga listrik karena diperlukan pengetahuan yang tepat agar anak-anak kita dapat memahami bagaimana pemanfaatan listrik serta bagaimana menghindari berbagai potensi bahayanya,” ujar Dartomo.

Dartomo pun menambahkan, momen kali ini semakin spesial karena menjadi satu dengan rangkaian kunjungan PLN di Hari Pelanggan Nasional tahun 2023. “Kami ingin semakin dekat dengan pelanggan kami dan tidak membatasi usia termasuk adik-adik kami di SD Lentera Harapan Sangihe,” ucap Dartomo.

PLN pun terus meningkatkan pelayanan listrik bagi masyarakat salah satunya dengan aplikasi PLN Mobile. Aplikasi PLN Mobile memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan listrik PLN langsung dari genggaman tanpa harus menuju kantor PLN. Aplikasi PLN Mobile dapat diunduh secara gratis dari Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iPhone. */HJ