SULTENG RAYA – Perusahaan Umum Bulog Kantor Wilayah Sulawesi Tengah terus menunjukkan komitmen untuk menyerap hasil panen petani lokal sesuai dengan instruksi Presiden dalam rangka mencapai target swasembada pangan komoditi beras 3 juta ton di Indonesia.

Terbaru, pada Rabu 9 April 2025, Pemimpin Wilayah Bulog Kanwil Sulteng, Elis Nurhayati melakukan penyerapan gabah di Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong sebanyak 10 ton dengan harga Rp6.500 per kilogram sesuai ketentuan pemerintah.

Pimwil Elis menyampaikan, Bulog Sulteng untuk pertama kalinya melakukan penyerapan gabah kering panen (GKP) di wilayah kerja. Pada kesempatan itu, Pimwil Elis didampingi Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Bulog Kanwil Sulteng, Edi Apriadi.

Saat ini, lanjutnya, di wilayah Kabupaten Parigi Moutong memang sedang dalam masa panen. Untuk itu, Bulog Sulteng tak mau ketinggalan dan hadir untuk menyerap hasil panen tersebut.

“Kami hadir saat masa panen di wilayah ini, semoga Bulog Sulteng bisa terus hadir untuk menyerap hasil panen petani, sesuai dengan arahan Presiden,” kata Pimwil Elis, Rabu (9/4/2025).

Ia menyatakan, Bulog Kanwil Sulteng terus membuka diri untuk menyerap hasil panen petani baik dalam bentuk beras maupun gabah. Bulog Sulteng juga telah melakukan sejumlah kunjungan ke kabupaten-kabupaten sentra pertanian untuk mengoptimalkan serapan komoditi beras.

“Kembali kami tekankan, ini untuk mencapai target serapan dan sesuai dengan arahan Presiden untuk mencapai program swasembada pangan dari wilayah Sulteng,” tutupnya. RHT