SULTENG RAYA – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) melalui merupakan bentuk komitment PLN dalam mendukuing peningkatan perekonomian masyarakat.
“Kami berupaya untuk mendorong UMK naik kelas melalui berbagai cara, salah satunya melalui kegiatan pelatihan seperti ini dan melalui pengurusan ijin usaha. Kurasi dan pendampingan UMK terus dilakukan melalui Hub UMK PLN Suluttenggo dan kami terus berharap banyak UMK baru yang ikut tumbuh bersama dengan PLN,” ujar Naufal.
Linda Mamangkey, pemilik UMK ‘Linda Kukis’ mengatakan bahwa kegiatan pelatihan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) dari PLN Peduli sangat membantu serta memudahkan mereka sebagai pelaku UMK di Tinoor untuk mandapatkan NIB dan PIRT.
“Ijin usaha ini sangat penting bagi kami sebagai pelaku UMK, apalagi saya sendiri yang sebenarnya sudah lama ingin mempunyai PIRT tapi repot untuk mengurusnya. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PLN Peduli,” ungkap Mamangkey.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki mengatakan bahwa PLN memfasilitasi UMK Binaan PLN untuk mendapatkan Izin Usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) gratis.
“Kehadiran kami di sini menunjukkan bahwa PLN mendukung pemberdayaan UMK sebagai bagian dari upaya meningkatkan ekonomi bangsa. PLN siap memberikan dukungan bagi masyarakat dan pelaku UMK lokal untuk bisa mandiri secara ekonom,” ucap Basuki.
Dirinya memastikan PLN akan terus berkomitmen untuk mendorong UMK naik kelas. Dengan begitu, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Selain itu untuk memaksimalkan layanan bagi para pelanggan, PLN juga telah menyediakan Aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore. Untuk mengakses layanan kelistrikan lainnya seperti pasang baru, tambah daya, pembelian token listrik dapat juga melalui Aplikasi ini, dengan PLN Mobile, semua makin mudah.*/HJ