SULTENG RAYA – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Tengah kembali melakukan literasi penyiaran kepada peserta didik SMA melalui program KPID Fest 2023 School to School .
Kali ini, literasi tersebut diberikan kepada peserta didik di SMA Negeri 1 Sigi, Senin (10/12/2023).
Komisioner KPID, Yeldi S Adel, mengatakan, program literasi penyiaran tersebut, peserta didik diedukasi terkait pentingnya menyaring informasi atau siaran yang mengedukasi, agar peserta didik cerdas dalam memilih tontonan dan siaran yang mengedukasi.
“Mengingat, di era digital saat ini peserta didik harus mampu memilih dan memilah siaran yang mengedukasi,” kata Yeldi.
Selain itu, kata dia, melalui program tersebut para pelajar diajak terlibat dalam mengawasi siaran-siaran yang ada.
“Tujuannya untuk memberikan literasi Penyiaran bagi anak-anak muda, khususnya para pelajar, bagaimana pentingnya menyaring informasi atau siaran yang mengedukasi. Literasi ini penting kita berikan ke anak anak remaja Usia SMA di tengah pesatnya perkembangan informasi dan teknologi digital, khusunya media penyiaran,” katanya.
Ia mengatakan, program tersebut merupakan program rutin dilaksanakan dan akan terus berlanjut. Sebelumnya, kata dia, program tersebut telah dilaksanakan di dua sekolah di Kota Palu.
“KPID Fest 2023 School to School adalah bagian dari Program KPID Sulawesi Tengah. Targetnya adalah Pelajar SMA se-Sulawesi Tegah, ini adalah yang ketiga kalinya kami laksanakan. Program ini akan berlanjut di tahun 2024 di Kabupaten lainya di Sulawesi Tengah. Tahun 2023 ini kita di Kabupaten Sigi, di SMA Negeri 1 Sigi,” katanya Kepada Sulteng Raya.
Melalui kegiatan itu, kata dia, ia juga mengajak para pelajar agar ikut berpartisipasi sebagai pengawas siaran .
“Dengan berbekal pengetahuan tersebut, kami juga mengajak para pelajar untuk bersama sama mengawasi siaran, jika menemukan pelanggaran terhadap konten siaran, maka segara laporkan ke Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulteng,” tuturnya.JAN
