SULTENG RAYA – Wakil Bupati Poso, M Yasin Mangun S. Sos mengahadiri sekaligus membacakan sambutan tertulis Bupati Poso, dr Verna G.M Inkiriwang pada acara rapat koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Poso dan Sosialisasi Program Gercep Gaskan Berdaya, di Aula Bapelitbangda Poso, Selasa (7/3/2023).
Menurut Bupati Poso dalam sambutan tertulisnya mengatakan, bahwa kegiatan penanggulangan kemiskinan menuntut respon baik dari perangkat daerah, pelaku- palaku usaha, lembaga kemasyarakatan, serta lembaga pendidikan melalui partisipasi aktif baik dalam penyusunan, pelaksanaan, monitoring serta evaluasi program-program anti kemiskinan sehingga dapat memberikan pengaruh secara signifikan terhadap pelaksanaan pengentasan kemiskinan.
“Sebagai salah satu wujud nyata keseriusan pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah meluncurkan program gerak cepat pengentasan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat (gercep gaskan berdaya) dengan tujuan meningkatkan perekonomian bagi masyarakat miskin sehingga dapat mendorong masyarakat miskin keluar dari garis miskin,” jelas Bupati Poso dalam sambutan tertulisnya.
Adapun wilayah yang menjadi sasaran program gercep gaskan berdaya berdasarkan peraturan Gubernur Sulawesi Tengah Nomor 29 Tahun 2022 adalah Desa Watuawu, Kecamatan Lage, Desa Tokorondo, Kecamatan Poso Pesisir, Desa Maranda, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Desa Mayasari, Kecamatan Pamona Selatan dan Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara.
Kecamatan dan desa sasaran merupakan wilayah dengan jumlah penduduk desil 1 tertinggi di Kabupaten Poso berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE).
Hadir pada kegiatan tersebut kepala bidang perencanaan ekonomi Provinsi Sulawesi Tengah Arfan Hakim SE, M.S.I, Kepala Bapelitbangda Kabupaten Poso, DR, Jhon Yus Madoli, M.Si, mewakili Rektor Unsimar Poso, Kepala OPD, Camat dan kepala Desa serta seluruh peserta rapat. SYM
