RAYA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tengah mencatat tukar (NTP) daerah selama November 2023 sebesar 112,14 persen.

Persentase tersebut, naik 1,78 persen dibandingkan NTP Oktober 2023.

Kepala BPS Sulteng, Simon Sapary, mengatakan, berdasarkan subsektornya, subsektor hortikultura menjadi penyumbang NTP tertinggi dengan 132,60 persen.

“Sedangkan NTP terendah terjadi pada subsektor tanaman pangan sebesar 97,21 persen,” kata, beberapa waktu lalu.

Secara kumulatif, indeks harga yang diterima petani mengalami kenaikan sebesar 2,42 persen dan indeks harga yang dibayar petani mengalami kenaikan indeks sebesar 0,63 persen.

Nilai Tukar Usaha Rumahtangga (NTUP) sebesar 112,24 persen mengalami kenaikan sebesar 2,39 persen dibandingkan bulan Oktober 2023.

Di tingkat nasional pada November 2023, NTP mengalami kenaikan sebesar 0,82 persen bila dibandingkan dengan NTP bulan sebelumnya, sedangkan untuk NTUP juga mengalami kenaikan sebesar 1,30 persen.

Nilai Tukar Petani dan Nilai Tukar Usaha Petani di tingkat nasional pada November 2023 masing-masing sebesar 116,79 persen dan 118,30 persen. RHT