SULTENG RAYA- Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag RI, Dr. Muhammad Zain, M.Ag bersama sejumlah kepala-kepala MAN IC se Indonesia dan peserta Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Arab MAN IC se Indonesia melakukan penanaman pohon persahabatan di MAN IC Kota Palu.
Penamaan penanaman pohon persahabatan tersebut diambil karena mereka yang menanam pohon selain Direktur GTK, juga terdiri dari para Kepala-Kepala MAN IC se Indonesia, dan seluruh peserta MGMP Bahasa Arab se Indonesia.
Usai penanaman pohon, Direktur GTK mengatakan perhatian dalam lingkungan hidup itu sangat penting dalam agama, penanaman pohon bukan hanya bertujuan untuk penghijauan melainkan juga ada unsur edukasinya di dalam.
Agama Islam katanya, itu sangat dekat dengan lingkungan hidup, bahkan dalam hadis Nabi Muhammad SAW mengatakan “Jika ada diantara kalian di tangannya ada bibit, meskipun besok hari kiamat, maka hari ini kamu tanam itu bibit,”.
Diriwayat lain mengatakan, siapapun yang menananam pohon dan itu bermanfaat bagi manusia maupun mahluk hidup lain, akan mendapatkan pahala. “Sehingga dari sisi teologi, pemahaman keagamaan Islam itu sangat mendukung lingkungan hidup,”sebutnya, Jumat (10/3/2023).
Selain itu kata Direktur GTK, penanaman pohon ini adalah bagian dari 100 hari kerja dari kepala MAN IC Palu.
Kepala MAN IC Kota Palu, Hj. Mardiati Rosmah, S. Ag., M. Ag sengaja menanam pohon yang produktif, terdiri dari pohon Jambu dan pohon mangga dari berbagai jenis, agar saat berbuah bukan hanya warga madrasah yang menikmati, melainkan juga bisa dinikmati oleh wali-wali murid, siswa dan sebagainya.
Begitu juga dari sisi pendidikan karakter, saat berbuah dan sudah ranum, tidak ada yang bisa memetik buahnya tanpa seizin kepala madrasah. “Meskipun sudah ranum harus tetap seizin kepala madrasah baru bisa petik, ini adalah pendidikan karakter, kejujuran,”sebut Direktur GTK. ENG
