SULTENG RAYA – Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) terus memberikan perhatian pada sektor Pendidikan di Morowali utamanya di Kecamatan Bahodopi.
Hal ini dibuktikan dengan pembangunan sekolah terintegrasi mulai dari PAUD/TK IMIP, SD, SMP, SMA, dan Politeknik Industri Logam Morowali (PILM) di Desa Padabaho, Bahodopi.
“Saat ini, dua sekolah telah difungsikan, yakni PAUD/TK IMIP dan SD IMIP. Kampus PILM sendiri, telah lama difungsikan, hanya saja, di sana ada gedung baru dimana gedung itu juga telah difungsikan,” ungkap Media Relations Head PT IMIP, Dedy Kurniawan saat dihubungi belum lama ini.
Menurut Dedy, Tak hanya mendirikan sekolah terintegrasi, IMIP juga kerap memberikan dukungan fasilitas penunjang ke beberapa sekolah di Bahodopi. Mulai dari gedung kelas baru, sampai sarana penunjang lainnya.
Selain itu, IMIP tidak hanya mendukung pendidikan masyarakat dalam hal infrastruktur dan peralatan pendidikan, tetapi juga secara aktif mendukung masyarakat setempat dalam hal sumber daya guru.
“Sebanyak 41 tenaga pendidik diperbantukan di lima sekolah dan tiga rumah baca di kota Bahodopi, yang memberikan manfaat bagi 1.573 siswa,” katanya.
Tak hanya itu, IMIP juga secara aktif terlibat dalam proyek-proyek tanggung jawab sosial untuk meningkatkan pemerataan kesempatan pendidikan melalui pendirian Program Beasiswa “Working Together”, yang memberikan dukungan finansial kepada siswa-siswi dari kota Bahadopi yang belajar di Palu, Kendari, Makassar, dan Yogyakarta untuk meringankan beban biaya pendidikan. *WAN
