SULTENG RAYA – Tiga remaja yang sedang asyik berenang dengan teman-temannya tenggelam di Bendungan Sungai Desa Argakencana, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, Sabtu (14/12/2024).
Dalam peristiwa tersebut, satu remaja meninggal dunia berinisial TP (16), pelajar kelas 1 SMK warga Desa Mulyoharjo. Sedangkan dua lainnya AS (17) dan PD (20) masih bisa tertolong dan mendapat perawatan di Puskesmas Toili I.
Mendengar informasi itu, dengan gerak cepat Kapolsek Toili, AKP Raden Hermawan bersama personel mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) tenggelamnya ketiga remaja tersebut.
Kapolsek Toili mengatakan, kejadian itu bermula ketika korban TP mandi bersama teman-temannya di Bendungan sekira pukul 15.00 Wita. “Ketika sedang asyik berenang para korban terseret arus air cukup deras dan tiba-tiba hilang dari permukaan air,” ungkap Kapolsek.
Melihat para korban telah hilang lanjutnya, saksi Latif (25) dan Agus (43) kemudian panik dan memanggil warga setempat untuk dilakukan pertolongan.
Berdasarkan keterangan para saksi saat itu mereka sedang bekerja di proyek bendungan dan sempat melarang ketiga korban untuk mandi karena saat itu kondisi arus cukup kencang, akan tetapi tak diindahkan. “Saksi bersama pekerja lainnya langsung menuju TKP dan menyelam ke dasar untuk mencari korban,” kata Kapolsek.
Setelah dilakukan pencarian sambungnya, saksi akhirnya menemukan korban dan membawanya ke darat. Saat ditemukan saksi korban TP sudah tak bernyawa lagi.
“Atas peristiwa itu, pihak keluarga menyatakan telah menerima dengan ikhlas kematian korban sebagai sebuah kecelakaan dan akan segera dimakamkan,” jelas Kapolsek.*/MAN
