SULTENG RAYA- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu, berupaya mendorong percepatan tranformasi pendidikan di Kota Palu berbasis teknologi digital.
Upaya tersebut diwujudkan melalui pembinaan teknologi, informasi dan komunikasi kepada para kepala sekolah dan guru tingkat Sekolah Dasar (SD) selama tiga hari, dari hari Selasa, Rabu dan Kamis (5, 6 dan 7 November 2024) di Ballroom Sriti Convention Hall, Palu.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para kepala sekolah dan guru dalam pembelajaran berbasis teknologi yang berdampak pada peserta didik.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Hardi, S.Pd., M.Pd saat membuka kegiatan itu mengatakan, transformasi pendidikan di Kota Palu harus disertai dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dengan harapan selesai mengikuti pembinaan, para kepala sekolah dan guru semakin meningkat kompetensinya.
Karena Kota Palu ditergekan menjadi daerah Champion Google, arah menuju itu telah terbuka lebar, saat ini Kota Palu adalah daerah pengguna akun belajar tertinggi mencapai 60 ribu lebih pengguna dan 87 persen pengguna aktif. “Saya berharap ini bisa 100 persen,”sebutnya, Selasa (5/11/2024).
Selain itu, terdapat sejumlah sekolah di Kota Palu juga telah dinyatakan lolos sebagai sekolah rujukan Google, diantaranya SDN 5 Palu, SDN 1 Lolu, SMPN 18 Palu, SDN Watusampu, dan SDN 1 Palu.
Hanya saja sekolah-sekolah tersebut masih terkendala sejumlah sarana dan prasarana. “Semoga pemenuhan sarana prasarana itu dapat terpenuhi di tahun 2025,”harap kadis.
Kepala Bidang Pembinaan SD, Ahmadi, SE., MM menambahkan, guna memastikan ada transfer pengetahuan tentang teknologi digital yang tepat, maka pihak Disdikbud Kota Palu menghadirkan pemateri dari duta teknologi dan Co kapten.
“Kami sangat berharap, ini betul-betul bisa menambah pengetahuan dan kompetensi para kepala sekolah dan guru dan pada akhirnya akan berdampak pada peserta didik kita,”sebutnya. ENG
