SULTENG RAYA –  Anggota Komisi VI RI,  Dr. Supratman Andi Agtas menyebut PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) memiliki komitmen memanfaatkan potensi panas bumi secara optimal untuk menghadirkan energi bersih dan ramah lingkungan.

Hal itu disampaikan Supratman Andi Agtas, saat mensosialisasikan peran PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kepada masyarakat dan yang fokus pada pengembangan, eksplorasi, dan produksi energi panas bumi di Indonesia.

“Sebagai bagian dari usaha PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), perusahaan ini memiliki peran strategis dalam mendukung diversifikasi sumber energi dan di negara ini,” kata Supratman dalam keterangannya, di Palu Golden Hotel , Ahad (24/9/2023).

Politisi Gerindra Asal Sulteng mengapresiasi kegiatan sosialisasi sebagai upaya memberikan penjelasan terhadap peran PGEO dalam pemanfaatan proses transisi energi panas bumi yang bersih dan berkelanjutan.

Menurut Supratman, sosialisasi ini sebagai bentuk pengenalan PGEO kepada peserta, seperti pemutaran video profil PGEO dan pengisian survei PGEO kepada 200 peserta dari masyarakat umum .

“Dengan kepemimpinan yang kuat dalam industri energi panas bumi, PGEO berkomitmen memanfaatkan potensi panas bumi Indonesia secara optimal guna menyediakan energi bersih dan ramah lingkungan,” katanya lagi.

Dalam vedeo menjelaskan PGEO memiliki kapasitas terpasang secara own operation sebanyak 672 MW, dan 1.205 MW dari Joint Operation Contract (JOC) yang berasal dari 15 Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang terbagi ke dalam enam area operasi.

“Karena itu, keberlanjutan merupakan pilar penting dalam operasional PGEO. Dengan mengusung tema Energizing Green Future, PGEO menjunjung tinggi tanggung jawab lingkungan dan sosial dengan menerapkan praktik-praktik dalam pengelolaan proyek-proyek energi panas bumi,” katanya pula.

PGEO, katanya lagi, tidak hanya berfokus pada aspek , tapi juga memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dari kegiatan mereka.

Hal ini tercermin dalam upaya perusahaan untuk melibatkan komunitas lokal, melestarikan lingkungan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam secara bertanggung jawab.

Melalui inovasi terus-menerus dan kolaborasi lintas sektor, PGEO terus berusaha untuk menjadi pemimpin dalam penyediaan energi berkelanjutan dan berwawasan lingkungan di Indonesia.

“Kolaborasi dengan pihak-pihak terkait dan penerapan praktik terbaik dalam industri, PT Pertamina Geothermal Energy berusaha untuk tetap menjadi penggerak dalam energi bersih di Indonesia. Dengan kapasitas terpasang yang kuat dan jaringan area operasi yang luas, perusahaan ini terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif dalam pasokan energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi masa depan negara dan planet kita,” katanya pula.

Area operasi PGEO terdiri dari 13 wilayah kerja mulai dari Kamojang, Karaha, Lahendong, Gunung Sibualu-Buali, Gunung Sibayak-Sinabung, Sungai Penuh, Hululais, Lumut Balai & Margabayur, Way Panas, Pangalengan, Cibereum-Parabakti, Tabanan, Seulawah.

Selain itu, PGEO menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah, lembaga penelitian, universitas, dan mitra industri. *WAN