SULTENG RAYA – Ketua DPD Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Provinsi Sulteng, Abdul Gafur mengatakan,
Bangsa Indonesia akan dihadapkan pada pesta demokrasi pada 2024 mendatang.
Perhelatan demokrasi Pemilu 2024 itu memiliki potensi konflik yang perlu diantisipasi sejak dini.
Abdul Gafur mengatakan, apabila karena sesuatu hal, konflik sampai terjadi di sebagian besar daerah, tentu sangat sulit ditangani oleh aparat keamanan dan akan dapat berpengaruh langsung terhadap kondisi Kamtibmas dan keberhasilan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Menurutnya, tantangan yang muncul dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada pun selalu tidak dapat terlepas dari arus polarisasi di dalam masyarakat yang dibentuk melalui informasi-informasi di media sosial. Peluang missinformasi atau kesalahan informasi masih cenderung sering terjadi.
Selain itu, penggunaan politik identitas untuk kepentingan pemenangan kandidat-kandidat tertentu masih akan terulang kembali, dimana dalam banyak momentum, masih ada kelompok masyarakat yang menyudutkan figur seseorang dalam sebuah pemilihan.
Abdul Gafur yang juga
Kepala Desa Sibalaya Selatan, Kabupaten Sigi, mengimbau kepada seluruh kepala desa dan aparatur pemerintah desa di wilayah Sulawesi Tengah untuk mendukung suksesnya pelaksanaan pemilihan umum tahun 2024.
”PAPDESI siap mendukung suksesnya Pemilu, sehingga para kepala desa dan aparatur pemerintah desa harus mampu berkolaborasi dan selalu bersinergi dengan stakeholder terkait’, tegas Abdul Gafur.
PAPDESI juga berkomitmen dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di desa, termasuk masalah kemanan dan ketertiban masyarakat.
”PAPDESI selalu mendukung Polri dalam menjaga kemanan dan ketertiban masyarakat serta mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusivitas kamtibmas sehingga aktivitas masyarakat, roda perekonomian dan program-program pemerintah di desa dapat berjalan dengan baik”, lanjut Abdul Gafur.
Seperti diketahui, Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) merupakan wadah terhimpunnya kepala desa beserta segenap perangkat desa untuk mempermudah komunikasi dan penyampaian aspirasi bersama demi kemajuan desa.* WAN