SULTENG RAYA- Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, ASEAN.Eng meminta kepada mahasiswa beradaptasi dan berinovasi secara cepat mengikuti perkembangan zaman, begitu juga dengan lembaga perguruan tinggi harus bertransformasi.
Karena katanya, melihat kondisi saat ini perubahan begitu cepat dan tidak menuntu, bahkan sejumlah pekerjaan terancam hilang akibat kondisi perubahan itu dan digantikan dengan pekerjaan baru. “Sehingga tidak ada cara lain yang bisa dilakukan saat ini kecuali juga ikut berubah,”sebut Prof Nizam, saat mengisi Kuliah Umum di Untad, Selasa (17/1/2023).
Kuliah Umum yang mengangkat tema “Manajemen MBKM, Implikasi, dan Keberlanjutan” itu dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Untad dengan menghadirkan ratusan mahasiswa Untad.
Prof Nizam melanjutkan, salah satu cara perubahan yang bisa dilakukan mahasiswa adalah melalui program MBKM, dimana di program ini mahasiswa bisa belajar banyak hal, diantaranya berwirausaha dari sumbernya langsung.
Karena jika hanya belajar dari membaca buku di perpustakaan itu hanya mendapatkan informasi, namun berbeda jika terjun secara langsung mempelajari pekerjaan itu dari sumbernya. Jika hanya sekadar informasi kata Nizam, saat ini sudah cukup banyak sumbernya bisa melalui internet.
“Program kampus merdeka adalah proses belajar yang sesungguhnya, di sana akan menemukan masalah dan mencari dan menemukan solusinya,”jelas Nizam.
Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Mahfudz., MP mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan Prof Nizam di kampus itu. “Cukup berbahagia, ruangan dipenuhi sesak mahasiswa, mungkin karena selama ini hanya bertemu secara online kini bisa betatap muka secara langsung dengan Pak Dirjen,”ucap Prof Mahfudz.
Rektor menambahkan, bahwa Untad selalu siap melaksanakan program MBKM , salah satu buktinya adalah salah seorang dosen Untad kini menjadi salah satu koordinator MBKM, dan siap menjadi tuan rumah perukaran mahasiswa. ENG
