SULTENG RAYA-Sekitar 500 lebih peserta didik di Kota Palu terindikasi positif Zat adiktif, tersebar di sejumlah satuan pendidikan di Kota Palu, setelah Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palu melakukan diteksi dini ke sejumlah satuan pendidikan tingkat SMP di Kota Palu, sepanjang tahun 2022.
Hal itu disampaikan melalui Press Release akhir tahun 2022 BNN Kota Palu, Jumat (30/12/2022) di Kantor BNN Kota Palu, Jalan Diponegoro.
Zat adiktif yang dimaksud itu dapat mengakibatkan kecaduan dan ketergantungan pada pemakai serta mengganggu dari sisi kesehatan, terdiri dari Narkotika jenis sabu, Lem Fox, dan rokok. “Itu tersebar di sejumlah sekolah tingkat SMP di Kota Palu,”sebut Kepala BNN Kota Palu, AKBP. Dr. Baharuddin. S.E., M.Si.
Penjangkauan ke satuan pendidikan tingkat SMP tersebut berkat dukungan dan kerjasama yang dilakukan dengan Pemerintah Kota Palu melalui Kesbangpol Kota Palu dan Dinas Pendidikan Kota Palu yang telah memberikan ruang kepada BNN Kota Palu untuk melakukan diteksi dini ke peserta didik.
Untuk meminimalisir hal tersebut semakin massif di satuan pendidikan di Kota Palu, BNN Kota Palu bersama Pemerintah Kota Palu telah membentuk satgas di setiap sekolah sebagai perpanjangan tangan BNN Kota Palu untuk melakukan Preventif.
“Sudah terbentuk dalam waktu dekat akan dilantik,”sebut kaban. ENG
