SULTENG RAYA- Universitas Tadulako (Untad) melalui Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) menggelar kegiatan “Refreshment Pembelajaran Inovatif Tahap 1” pada 13–15 November 2025 di Ruang Senat Fakultas Teknik. Kegiatan ini diikuti jajaran pimpinan universitas mulai dari Rektor, Dekan, Ketua Lembaga, hingga para guru besar dari berbagai fakultas.
Kegiatan tersebut menghadirkan dua narasumber nasional, yakni Dr. Finita Dewi, M.A. dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Surya Putra Sarunggu, Google Education Specialist. Keduanya memaparkan penguatan strategi pembelajaran berbasis teknologi, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam proses belajar-mengajar.
Kepala LPMPP Untad, Prof. Darmawati Darwis, M.Si., Ph.D., dalam sambutannya menegaskan pentingnya penyegaran kompetensi mengajar bagi para dosen. Ia menyebut percepatan perkembangan teknologi pembelajaran menuntut para pendidik, khususnya dosen senior untuk terus beradaptasi.
“Perkembangan metode pembelajaran sangat cepat, dan para staf pengajar berusia di atas 50 tahun menyadari bahwa mereka sudah jauh tertinggal. Karena itu, penyegaran kompetensi pengajaran menjadi sangat penting,” ujarnya.
Prof. Darmawati juga mengapresiasi kehadiran Dr. Finita Dewi dan perwakilan Google Education yang memberikan materi terkait media pembelajaran inovatif, pengembangan e-modul berbasis flipped book, serta pemanfaatan teknologi berbantuan AI.
