SULTENG RAYA- SD Inpres 2 Ujuna, memanfaatkan bangunan rumah dinas guru yang sudah lama tidak difungsikan menjadi perpustakan dan mushola.
Sebagaimana diketahui, jika sekolah yang beralamat Jalan Sungai Moutong No.1, Ujuna, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu itu selama ini belum memiliki perpustakaan dan mushola.
Melihat kondisi itu, Kepala SD Inpres 2 Ujuna, Hadijah berinisiatif memanfaatkan bangunan yang tidak difungsikan lagi itu sebagai perpustakaan dan mushola, meskipun harus direhap terlebih dahulu, karena sudah terlalu lama tidak difungsikan dan terdapat sejumlah titik yang harus diperbaiki.
“Bersyukur ada orang tua siswa dan pihak Komite yang mau membantu untuk memperbaki, seperti keramiknya dan sebagainya,”ujar kepsek, Selasa (18/5/2025).
Kepsek mengungkapkan, jika selama ini guru dan peserta didik kesulitan untuk melaksanakan ibadah salat dhuhur karena belum memiliki mushola, apa lagi saat ini proses belajar mengajar sudah Full Day. “Masa ada sekolah di dalam kota tidak memiliki perpustakaan dan mushola, kasian juga kalau begitu, apa lagi saat mau salat kita belum punya tempat, ya kita manfaatkanlah apa yang ada, bangunan itu yang kita alih fungsinya,”ujarnya.
Ia berharap dalam waktu dekat bangunan itu sudah dapat difungsikan sebagai perpustakaan dan mushola, sehingga peserta didik juga sudah dapat memanfaatkan sebagai perpustakaan dan tempat ibadah.
Tidak hanya itu, sekolah ini juga ternyata belum memiliki jamban, Ia berharap agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu dapat membantu sekolah ini agar memiliki jamban.
“Mohonlah kiranya agar bisa dibantu, termasuk juga penghapusan aset bangunan rumah dinas guru itu, agar bisa dibangunkan bangunan permanen di atasanya,”harap Kepsek. ENG
