SULTENG RAYA – Sebanyak 30 mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Teknik Pertambangan, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka mengunjungi PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa, belum lama ini.
Kunjungan perdana mahasiswa USN itu bertujuan untuk mendapatkan pengalaman langsung di lapangan terkait praktik pertambangan nikel berkelanjutan.
Project Director IGP Pomalaa, Mohammad Rifai, menyambut baik kunjungan dari mahasiswa ini. Menurutnya para mahasiswa cukup antusias melihat praktik pertambangan di PT Vale.
“Prinsipnya, kami selalu terbuka dan mendukung edukasi terhadap para pelajar. Sesuai dengan nilai perusahaan, kami selalu mengedepankan dialog yang terbuka dan transparan. Melalui kuliah lapangan ini, kami juga sangat terbantu dalam mengilustrasikan bagaimana sebenarnya penerapan praktik pertambangan berkelanjutan,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Sulteng Raya, Senin (7/8/2023).
Mohammad Rifai menjelaskan, program itu tentunya diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan mahasiswa terkait dunia tambang, jika biasanya hanya menerima di kampus, kini mereka bisa melihat langsung proses kerjanya dengan jelas.
Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Pertambangan USN, Arif, menyampaikan rasa terima kasih kepada PT Vale atas kesempatan yang diberikan. Dia mengungkapkan, kunjungan lapangan itu menjadi momen bersejarah bagi mahasiswa Prodi Teknik Pertambangan karena memberikan pemahaman langsung tentang praktik penambangan yang baik, atau lebih dikenal sebagai Good Mining Practices.
“Sangat luar biasa melihat secara langsung bagaimana PT Vale menerapkan sistem penambangan yang baik, sesuai kaidah pertambangan yang benar. Selain itu, PT Vale juga menunjukkan komitmen yang kuat dalam menerapkan standar keselamatan yang ketat, yang menunjukkan bahwa mereka tidak hanya formalitas saja dalam aspek keselamatan, tetapi benar-benar menjalankannya dengan penuh tanggung jawab,” ungkap Arif.
Dalam pandangannya, PT Vale juga menjadi contoh perusahaan tambang yang berorientasi pada keberlanjutan dan memperhatikan masyarakat lokal. Arif juga mencatat peningkatan jumlah pekerja lokal di perusahaan ini. Ia juga berharap, kerjasama antara universitas dan PT Vale terus berlanjut untuk memberikan kesempatan belajar bagi mahasiswanya.
Alur kunjungan ini dimulai dari Safety Induction sebelum rombongan mahasiwa memasuki area Mining. Hal itu untuk memastikan seluruh peserta kunjugan memahami aspek keselamatan dalam beraktivitas di area pertambangan.
Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan menuju Area Bulk Sampling Test (BST), di mana mereka mendapatkan penjelasan mendalam tentang proses penambangan nikel yang dilakukan di wilayah tersebut.
Rombongan melanjutkan perjalanan ke area Sample House Pomalaa dan Mining Office Larumbalangi. Di tempat tersebut, mereka memperoleh wawasan lebih lanjut tentang berbagai kegiatan yang dijalankan PT Vale di area IGP Pomalaa.
Selain terbuka dengan tugas belajar di lapangan, PT Vale IGP Pomalaa juga melaksanakan program berkelanjutan, untuk peningkatan kapasitas angkatan kerja lokal. PT Vale menggandeng Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) atau Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Kolaka untuk melaksanakan pelatihan di bidang-bidang yang dibutuhkan perseroan. Selain itu, pada periode Juni hingga Juli 2023 lalu, PT Vale juga melaksanakan Pelatihan Basic Safety Training (BST) dan Behavior Based Safety (BBS) yang diikuti total 900 peserta, di wilayah pemberdayaan. RHT