SULTENG RAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu melaksanakan deklarasi kampanye damai pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu dalam Pemilihan Serentak tahun 2024, Selasa (24/9/2024). Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Kantor KPU Palu itu dihadiri seluruh pasangan calon, Kapolresta Palu, Bawaslu Palu, Forkopimda, DPRD Palu serta perwakilan partai politik tingkat kota Palu.
Pada kesempatan itu, tiga pasangan calon Walikota Palu membacakan dan menandatangani janji untuk mewujudkan pilkada damai. Adapun deklarasi yang dibacakan, poin pertama adalah mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Poin kedua, melaksanakan kampanye Pilkada dengan aman, tertib, dan damai, berintegritas, tanpa hoax, tanpa politisi SARA dan tanpa politik uang. Kemudian poin ketiga, melaksanakan kampanye Pilkada berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ketua KPU Kota Palu, Idrus dalam sambutannya mengatakan pada Pemilu 2024 yang baru saja dilaksanakan pada bulan Februari, terdapat 197.664 suara sah yang tersebar pada 18 partai politik se Kota Palu, dari hasil ini kemudian yang terbentuk koalisi untuk pengusulkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu.
“Berkaca pada kondisi ini, maka Komisi Pemilihan Umum Kota Palu tentu berpandangan bahwa, semakin tinggi suara sah hasil Pilkada kita di bulan November 2024 nanti, maka pengakuan hasil pilkada siapapun terpilih akan memperkuat partisipasi masyarakat akan pembangunan,”kata Idrus.
Menurutnya, pembangunan yang baik adalah dengan tingginya angka partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam pembangunan. Titik pangkal agar masyarakat mau ikut pembangunan adalah ketika sarana demokrasi melalui Pilkada, semua pihak menggerakkan potensi yang dimiliki untuk mengajak pemilih datang ke tempat pemungutan suara.
“Menciptakan rasa aman akan pelaksanaan Pilkada juga perlu ikut sama-sama kita jaga, tidak membebankan kepada institusi tertentu saja, tetapi lingkungan terkecil kita, perlu kita jaga bersama,”jelasnya.
Menurut Idrus, pelaksaaan tahapan Pilkada akan baik jika penyelenggara, pemilih dan peserta taat aturan yang telah ditetapkan.
Usai kampanye pilkada damai, kegiatan dilanjutkan dengan konvoi bersama keliling Palu untuk menyapa warga dan mensosialisasikan tahapan Pilkada Kota Palu. *WAN
