SULTENG RAYA – Dirbinmas Polda Sulteng, Kombes Pol. Denny Jatmiko selaku Kaopsda Madago Raya 2024 menjadi narasumber dalam Podcast Presisi yang diselenggarakan oleh Bidhumas Polda Sulteng, Rabu (20/3/2024).
Dalam podcast tersebut, Kombes Denny Jatmiko membahas tentang upaya pencegahan tumbuh kembang paham radikalisme di wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng). “Radikalisme merupakan salah satu ancaman yang dapat mengganggu stabilitas keamanan negara,” kata Kombes Denny Jatmiko.
Oleh karena itu menurutnya, perlu dilakukan upaya pencegahan agar paham radikalisme tidak berkembang di Sulteng. “Salah satu upaya pencegahan yang dilakukan adalah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya paham radikalisme,” ucapnya.
Edukasi tersebut kata dia, dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti seminar, workshop, penyuluhan, bhakti kesehatan, bhakti sosial. “Selain itu, kita juga perlu mensosialisasikan kepada keluarga dan masyarakat agar tidak mudah terpapar paham radikalisme,” tuturnya.
Kombes Denny Jatmiko juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam memerangi radikalisme. “Keamanan itu bukan tugas kepolisian atau aparat saja. Namun, itu tugas kita bersama,” tegasnya.
“Masyarakat harus proaktif dalam melaporkan kepada aparat penegak hukum jika ada orang yang dicurigai menyebarkan paham radikalisme,” imbaunya.
Kaopsda Madago Raya juga menjelaskan, aparat keamanan telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga keamanan di Sulteng, termasuk meningkatkan patroli dialogis dan pengamanan di tempat-tempat sebelumnya dianggap rawan. “Masyarakat tidak perlu khawatir, kami akan terus bekerja keras untuk menjaga keamanan di Sulteng,” ujarnya.
Kombes Denny Jatmiko juga mengajak para wisatawan dan investor untuk tidak ragu-ragu mengunjungi dan berinvestasi di Sulteng. “Sulteng memiliki banyak potensi wisata dan investasi yang menarik,” sebutnya. “Kami menjamin keamanan dan kenyamanan bagi para wisatawan dan investor yang berkunjung ke Sulteng,” tambahnya.
Kaopsda Madago Raya juga optimis bahwa Sulteng akan menjadi salah satu tujuan wisata dan investasi utama di Indonesia. “Dengan potensi yang dimiliki dan dukungan dari semua pihak, kami ingin membangun, menjaga dan ingin bersama-sama mewujudkan Sulawesi Tengah yang sejuk, aman dan sejahtera,” jelasnya.*/YAT
