SULTENG RAYA – Provinsi Sulawesi Tengah mengajukan diri sebagai tuan rumah pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Pengurus Pusat Pesatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) yang rencananya dilaksanakan bulan Oktober atau November 2024.
“Kami Sulteng mengajukan untuk jadi tuan rumah Munas Pemilihan Ketua Umum PP PBSI. Dari beberapa provinsi yang mengajukan, sisa lima provinsi yang terjaring untuk jadi tuan rumah. Disitu ada Bali, Kepri, Sumsel dan satu provinsi di Kalimantan,”ungkap Ketua PBSI Sulteng, Gufran Ahmad saat ditemui media ini, pekan lalu.
Gufran Ahmad berharap Sulteng bisa terpilih jadi tuan rumah Munas PBSI, karena hal itu merupakan bagian dari mempromosikan daerah.
“Sekitar Bulan 5 atau Bulan 6, sudah ada keputusannya siapa yang terpilih jadi tuan rumah,”kata Gufran.
Jika terpilih, maka Sulteng akan menjadi bagian sejarah terpilihnya Ketua Umum PBSI periode selanjutnya.
“Nantinya seluruh pengurus dan pecinta olahraga bulutangkis se-Indonesia akan hadir di Sulteng,”jelasnya.
Menurut Gufran Ahmad, sesuai tradisi di PBSI, setiap pelaksanaan Munas, selalu dirangkaian dengan Kejurnas. Olehnya, PBSI telah menyiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan Kejurnas tersebut, diantaranya GOR Gelora Bumi Kaktus (GBK) yang dinilai sudah memenuhi standar nasional dan internasional.
Rencana kegiatan Munas dan Kejurnas juga telah dilaporkan kepada Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura dan mendapatkan dukungan penuh.
“Mengenai kejurnas ini, kita juga sudah laporkan ke Pak Gub. Selaku Bapak Olahraga Sulteng, beliau sangat mendukung rencana ini,”jelas Gufran Ahmad. WAN
