SULTENG RAYA – Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Polisi Drs. Rudy Sufahriadi bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) bendera di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 15 Palu di Jalan Soeprapto Kota Palu, Senin (27/2/2023).
Diketahui, kunjungan Kapolda di sekolah dasar itu mungkin yang pertama kali di Sulawesi Tengah bahkan di Indonesia, seorang petinggi Polri sekelas Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) menjadi Inspektur Upacara (Irup) bendera di sekolah dasar.
Nampak, siswa-siswi mulai pagi telah berbaris rapi demikian juga dengan barisan kepala sekolah, guru, staf sekolah serta dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu.
Kapolda Sulteng hadir tepat waktu didampingi beberapa pejabat utama dan langsung memposisikan diri di tempat inspektur upacara. Dengan penuh khidmat perwira tinggi (Pati) bintang dua itu mengikuti rangkaian upacara bendera di SDN 15 Palu.
Dalam amanatnya Kapolda Sulteng mengucapkan, terima kasih dan apresiasi kepada petugas upacara hari ini yang telah maksimal melaksanakan tugasnya. “Itulah pentingnya sebelum pelaksanaan upacara, petugas harus berlatih, berlatih dan berlatih. Agar pelaksanaan upacara menjadi baik,” kata Kapolda.
Kapolda Sulteng juga berpesan, upacara bendera hendaknya jangan hanya sebagai seremonial belaka, tetapi harus dimaknai sebagai momentum untuk malatih tanggung jawab, memupuk jiwa patriotik serta menanamkan nilai-nilai dan semangat nasionalisme.
“Jadikanlan upacara bendera ini sebagai suatu kewajiban yang harus dijalani. Agar nantinya kelak akan melatih kedisiplinan kita, saya juga bangga karena bisa mengikuti sekaligus memimpin langsung kegiatan upacara pengibaran bendera ini,” jelasnya.
“Berbahagia saat ini kita berada di Sulawesi Tengah dimana Sulawesi Tengah memiliki berbagai kekayaan alam yang luar biasa. Mari kita bersama-sama menjaga kekayaan alam yang ada di Sulawesi Tengah dengan baik,” tambah Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Siapapun yang akan menjadi pemimpin nantinya kata Rudy, modal utamanya adalah disiplin, mulai dari bangun pagi hingga rajin berangkat ke sekolah. “Bermain handphone memang penting namun harus dibatasi dan utamakan pendidikan,” pesannya
“Siapa yang lebih disiplin dari teman-temanya maka dia akan lebih cepat mencapai tujuan dan cita-citanya. Terima kasih kepada bapak dan ibu guru sekalian yang sudah memberikan nasihat terbaik kepada para siswanya. Raihlah cita-cita setinggi langit semoga adik-adik sekalian bisa membesarkan nama Kota Palu,” ucapnya. */YAT