SULTENG RAYA β Kapolresta Palu, Kombes Pol. Deny Abrahams mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran Pasar Tradisional Masomba. Meski informasi awal yang diterima kebakaran itu diduga akibat hubungan singkat arus listrik (korsleting), namun polisi masih akan melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran itu.
“Dugaan awal penyebab kebakaran adalah korsleting listrik dari kios milik salah seorang pedagang, namun penyelidikan masih berlanjut untuk memastikan penyebab pastinya,” kata kapolresta.
Diketahui sebelumnya, Pasar Tradisional Masomba kembali terbakar, Senin (28/7/2025) sore. Sebanyak 9 bangunan terdiri dari 6 lapak jualan, 2 rumah tinggal dan 1 kos-kosan ludes dilalap di jago merah. Peristiwa terbakarnya pasar Masomba ini, hanya sepekan dari peristiwa kebakaran Pasar Inpres Manonda.
Informasi yang diperoleh peristiwa terbakarnya pasar tersebut, terjadi sekira pukul 15.58 Wita. Api diduga berasal dari salah satu lapak di Jalan Tanjung Pangimpuan, Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Selatan, kemudian merambat ke beberapa lapak lainnya. Para pedagang bersama warga, berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, namun tiupan angin kencang membuat api cepat membesar dan menghanguskan beberapa bangunan lainnya.