Suasana penuh gotong royong terlihat jelas dari keterlibatan berbagai tim yang telah dibentuk sebelumnya, mulai dari tim penyembelih, tim pengulitan, tim pencincangan, tim distribusi, hingga tim keamanan. Tak hanya itu, kegiatan ini juga diramaikan dengan inisiatif memasak hidangan khas daerah seperti kaledo secara swadaya oleh para pegawai, yang semakin mempererat kebersamaan.
Pelaksana Tugas Kepala Brida Provinsi Sulawesi Tengah, Hasim, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa semangat berqurban bukan hanya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, tetapi juga sebagai wujud kepedulian sosial.
“Kegiatan berkurban pada Hari Raya Idul Adha ini bukan hanya perintah agama, tapi juga sarana memupuk empati dan solidaritas antarsesama. Kami berharap ke depan jumlah hewan kurban yang disembelih dapat terus meningkat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasim menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi pembangunan daerah, khususnya program unggulan Sulteng Nambaso.
“Penyembelihan dan distribusi hewan kurban ini juga merupakan bagian dari dukungan nyata Brida terhadap program prioritas pembangunan daerah, khususnya pilar Berani Berkah,” tutup Hasim.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin tahunan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan di lingkungan kerja Brida Provinsi Sulawesi Tengah.ABS