SULTENG RAYA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Palu, Syamsul Saifudin, mendorong seluruh kelurahan di Kota Palu mengaktifkan kembali perpustakaan kelurahan.
Sebagai langkah awal, Disperpusip menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Strategi Pengembangan Perpustakaan-Teknologi Informasi dan Komunikasi Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) 2023, Rabu (5/7/2023).
Kegiatan selama dua hari itu, diikuti sejumlah perwakilan dari enam kelurahan di Kota Palu, yakni Kelurahan Talise, Kelurahan Kawatuna, Kelurahan Tanamodindi, Kelurahan Kamonji, Kelurahan Ujuna, dan Kelurahan Tawanjuka.
Melalui program tersebut, kata dia, kelurahan dapat memanfaatkan buku-buku di perpustakaan.
“Program ini program baru, yaitu bagaimana perpustakaan dimanfaatkan oleh masyarakat bukan hanya untuk membaca, tetapi membuat suatu kegiatan, seperti pelatihan, kursus atau kegiatan apapun yang memanfaatkan buku di perpustakaan, kita memfasilitasi itu, saat ini kita fokuskan untuk penyelesaian masalah di kelurahan, sehingga pelatihan ini kita berikan kepada pihak kelurahan, saat ini ada enam Kelurahan,” ucap Kadis Syamsul kepada Sulteng Raya.
Ia berharap, enam kelurahan telah mengikuti kegiatan tersebut, dapat mengaktifkan kembali penggunaan perpustakaan-perpustakaan di kelurahan masing-masing dan diikuti seluruh kelurahan di Kota Palu. “InsyaAllah, harapan kami kedepannya keenam kelurahan ini Kembali mengaktifkan perpustakaan mereka, karena saat ini baru ada tiga kelurahan yang mengaktifkan kembali perpustakaan mereka, semoga kedepannya 46 kelurahan yang ada di Kota Palu mengaktifkan kembali perpustakaan mereka,” harapnya.JAN