SULTENG RAYA – Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) resmi berganti sejak Jumat (16/6/2023) pekan kemarin.
Kini, Kepala KPKNL Palu yang baru dijabat oleh Jerry Max Nelson Piri, S.H, menggantikan Krisdianto S.H., M.H yang berpindah tugas sebagai Kepala Bagian Pengelolaan Barang Milik Negara, Rumah Tangga dan Tata Usaha, Sekretariat Kantor Pusat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
Mantan Kepala KPKNL Kota Palu, Krisdianto berharap, semoga para pegawai KPKNL Kota Palu selain dapat memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa sebagaimana tugas pokok yang diemban, juga dapat memberikan arti lebih kepada masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui eksistensi tugasnya.
Selain itu kata dia, juga harus mampu memberikan manfaat sosial kepada masyarakat khususnya UMKM dan dapat memberikan solusi atas pemasalahan yang berkaitan dengan tugas serta fungsi KPKNL Palu.
“Selanjutnya tugas dan tanggung jawab KPKNL Palu akan diemban oleh Jerry Max Nelson Piri, S.H. yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Piutang Negara di Kanwil DJKN Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutenggomalut),” katanya.
Sementara, berdasarkan data yang dihimpun beberapa prestasi KPKNL Palu sepanjang tahun 2022 cukup menggembirakan, antara lain juara 3 nasional unit vertical DJKN dengan capain tertinggi sebesar 116,10 persen dari target, capaian Sertifikasi Barang Milik Negara berupa Tanah sebanyak 3.300an bidang dari 2.700an target yang ditetapkan, realisasi pokok lelang mencapai Rp62 miliar (221 persen) dari target yang ditetapkan sebesar Rp28 miliar, Setoran ke kas Negara dari bea lelang Rp2,5 miliar atau mencapai 228 persen dari target, Program keringanan utang kepada 9 debitur dari 1 debitur yang ditargetkan.
Selanjutnya, di tahun yang sama prestasi yang tidak kalah menggembirakan KPKNL Palu berhasil meraih Juara I tingkat Nasional Kompetisi dan Inovasi (Kedai) Lelang Produk UMKM yang memasarkan lebih dari 234 lot (unit) produk UMKM di Sulawesi Tengah. YAN