SULTENG RAYA- Sebanyak 51 unsur pimpinan di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu mengikuti Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen atau Leadership and Management Traning selama tiga hari, terhitung 23-26 Juli 2025 di Aula Rektorat.

Ke 51 peserta ini terdiri dari Wakil Rektor, Dekan, Direktur Pascasarjana, Wakil Dekan, Asisten Direktur Pascasarjana, Kepala Biro, Kepala Lembaga, Kepala Prodi dan pimpinan unit lainnya.

Kegiatan tersebut ditangani langsung oleh Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah sekaligus dihadiri langsung oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Organisasi, Ideologi, Kaderisasi dan Pembinaan Angkatan Muda Muhammadiyah, Dr. H. Agung Danarto, M.Ag sekaligus membuka kegiatan.

Juga turut dihadiri oleh Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Dr. Muh. Samsudin, S.Ag., M.Pd, Sekretaris Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. Wakil Sekretaris I Moh. Mudzakkir,  S.Sos., M.A., Ph.D dan Dr Gofar Ismail, M.A serta Arif Wibowo.

Sementara di internal Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Tengah diwakili oleh Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Tengah Mulkus Kisman, S.Ag., M.Pd dan Wakil Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Palu Dr. Indah Wahdaniyah.

Dalam arahannya saat membuka kegiatan tersebut, Dr. H. Agung Danarto mengingatkan agar kegiatan seperti ini tidak boleh hanya sekadar formalitas namun harus berbekas dan ada hasil, Unismuh Palu ditargetkan harus meraih akreditasi unggul. Perguruan Tinggi Muhammadiyah saat ini tercatat sekitar 17 yang sudah meraih akreditasi unggul dan untuk wilayah Sulawesi baru tercatat satu. “Unismuh Palu harus masuk urutan kedua akreditasi unggul di Sulawesi,”sebut Agung Danarto.

Target tersebut kata Agung Darsono sangat masuk akal, karena potensi itu dimiliki Kampus Biru Unismuh Palu, ditambah lagi pada pelatihan kali ini yang diturunkan oleh Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah adalah yang terbaik semua dan telah dibuktikan oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah lainnya. “Yang diturunkan adalah motivator yang luar biasa, karena sudah dibuktikan oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah lainnya,”sebut Agung Darsono.

Wakil Majelis Diklitbang PP Muhammadiyah Dr. Muh. Samsudin mengungkapkan jika ini adalah kegiatan kedua kalinya Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen dilaksankaan di Unismuh Palu, kali pertama dilaksanakan di tahun 2021 dan kali kedua ini adalah di tahun 2025.

Ia menilai, pasca dilaksanakan di Tahun 2021 memberi dampak besar pada kampus biru Unismuh Palu, dan berharap kali kedua ini memberi dampak yang lebih besar. Karena memang pelatihan ini bertujuan membawa perubahan menuju visi misi perguruan tinggi.

Perubahan itu sebutnya harus didesain, dimana tujuan kampus Biru Unismuh Palu di 2027 meraih akreditasi Unggul, maka harus disiapkan dan didesain sejak dini. “Itulah Muhammadiyah harus terus bergerak, karena kalau tidak bergerak itu bukan Muhammadiyah. Begitu juga dengan perguruan tingginya harus bergerak maju. Olehnya usai pelatihan ini, maka masing-masing unit kinerjanya harus meningkat,”sebut Samsudin.

Sementara itu, Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM menyampaikan jika kegiatan ini sangat dibutuhkan oleh Unismuh Palu, mengingat dari 51 peserta itu, 70 persen adalah pejabat yang baru dilantik dan belum perna mengikuti pelatihan kepemimpinan internal Muhammadiyah, dan 30 persennya adalah mereka yang sudah perna mengikuti kegiatan yang sama.

Kegiatan ini katanya, bertujuan untuk menyamakan persepsi para pejabat menuju Unismuh Palu Unggul. “Saat ini sudah terbangun kebersamaan di Unismuh Palu, namun tentu masih harus terus dipupuk agar dapat menjadi pioner di amal usaha Muhammadiyah,”sebutnya.  ENG