SULTENG RAYA — Ikatan Penyuluh Kehutanan Indonesia (Ipkindo) Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan beronjong untuk akses air bersih warga dusun 1 Desa Salua, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi.
Ketua Ipkindo Sulteng, Busranudding Dg. Masserang mengatakan, selama ini warga Desa Salua menggantungkan akses air bersih lewat sungai yang ada di lokasi itu.
Namun, ketika banjir, air keruh akan masuk ke bak penampungan air bersih — mengakibatkan masyarakat kehilangan akses air bersihnya.
“Kenapa harus ada beronjong? karena untuk menahan jalur air bersih masuk ke bak penampungan air bersih. Selama ini, mereka menggunakan itu untuk air pakai memasak, minum, dan mencuci. setiap hujan. Sungai akan banjir dan merusak jalur air ke bak penampungan,” kata Busranudding kepada Sulteng Raya, Ahad (20/7/2025).
“Maka warga memohon ada beronjong untuk menjadi penahanan batu dan pasir di jalur air masuk ke Ipkindo Sulteng. Alhamdulillah, permohonan warga itu kami langsung di sahuti,” ujarnya menambahkan.
Busranuddin Dg. Masserang mengaku sangat senang dapat membantu warga di lokasi tersebut. Bantuan tersebut, lanjutnya, bersumber dari dana iuran anggota penyuluh se-Suluteng yang kemudian dialokasikan untuk pengadaan beronjong untuk warga dusun 1 Desa Salua.
Hal itu juga sebagai bukti bahwa Ipkindo Sulteng hadir dengan program sosialnya, juga sebagai wadah aspirasi masyarakat di wilayah kerjanya.
“Kami berharap, bantuan tersebut memberikan manfaat bagi warga Desa Salua, agar mereka tidak perlu lagi khawatir ketika air keruh karena kondisi curah hujan tinggi datang, mereka tetap bisa mendapatkan kebutuhan dasarnya akan air bersih,” tutupnya. RHT