“Kami ingin atlet Sulteng memiliki jalur pembinaan yang jelas. Setiap kejuaraan harus menjadi pijakan menuju level berikutnya. Kami juga mendorong pembinaan usia dini sebagai fondasi jangka panjang agar prestasi tidak putus di tengah jalan,” tegasnya.
Fathur menambahkan bahwa ke depan KONI Sulteng akan membuka ruang kolaborasi yang lebih luas dengan cabang olahraga, pemerintah daerah, komunitas, dan sektor swasta. Ia meyakini bahwa kemajuan olahraga tidak bisa dicapai hanya dengan satu pihak, melainkan dengan sinergi yang kuat antar seluruh elemen.
Acara pelantikan juga akan diwarnai penampilan Guest Star Jacson Zeran dan Chesylino, serta penampilan Local Heroes seperti The Mangge x Sanggar Seni Maradhika, Poomsae, dan Pencak Silat.
Fathur menyebut kolaborasi seni dan olahraga dalam acara ini sebagai simbol penyatuan energi positif masyarakat Sulawesi Tengah untuk menyambut babak baru dunia olahraga daerah.
“Ini bukan sekadar pergantian pengurus. Ini adalah gerak bersama untuk membawa olahraga Sulteng naik kelas. Kami ingin memastikan bahwa dalam empat tahun ke depan, kita benar-benar melihat lahirnya atlet-atlet yang mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” tutupnya. *WAN
