Ia berharap Operasi Zebra Tinombala 2025 dapat menciptakan situasi lalu lintas yang lebih tertib dan kondusif, serta mendorong semakin tingginya kesadaran masyarakat dalam berlalulintas menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026.
Sementara, Dirlantas Polda Sulteng, Kombes Atot Irawan menyebut, Operasi Zebra Tinombala 2025 akan digelar selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025 mendatang.
“Sebanyak 728 personel diterjunkan, terdiri dari 166 personel Polda Sulteng dan 562 personel Polres jajaran di seluruh wilayah hukum Polda Sulteng,”ujarnya.
Dirlantas mengatakan, sasaran operasi mencakup berbagai jenis pelanggaran, seperti pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari dua orang, penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara motor yang tidak memakai helm SNI, serta pengemudi yang tidak menggunakan sabuk pengaman.
“Selain itu, kendaraan berknalpot brong, pelanggaran batas kecepatan, hingga pengendara dibawah pengaurh alkohol juga masuk dalam prioritas penindakan,” tambahnya.
Apel yang mengusung tema “Terwujudnya Kamseltibcarlantas yang Aman, Nyaman dan Selamat Menjelang Pelaksanaan Operasi Lilin 2025” itu dihadiri Forkopimda Sulteng, pejabat utama Polda, serta personel gabungan yang terlibat dalam Operasi Zebra Tinombala 2025. AMR