SULTENG RAYA — Pimpinan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu bersama jajaran Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia (Arspi) melakukan pertemuan dengan Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, di kediaman pribadinya, Rabu (12/11/2025) malam.

Pertemuan tersebut membahas dua agenda penting, yakni rencana pendirian Rumah Sakit Pendidikan Unismuh Palu serta persiapan pelaksanaan Tanwir Muhammadiyah yang akan digelar di Sulawesi Tengah.
Rombongan Unismuh Palu dipimpin langsung oleh Rektor, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM, didampingi Wakil Rektor I, Dr. Sudirman, S.KM., M.Kes, serta Ketua Umum Arspi, dr. Andi Wahyuningsih Attas, Sp.An.TI.Subsp.T.I(K)., MARS, dan Konsultan Rumah Sakit Pendidikan Unismuh Palu.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan kepada Gubernur bahwa Unismuh Palu saat ini tengah mempersiapkan pendirian Rumah Sakit Pendidikan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi mahasiswa, khususnya di Fakultas Kedokteran.
“Rumah sakit pendidikan ini nantinya akan menjadi sarana penting bagi mahasiswa kedokteran Unismuh Palu untuk mengembangkan kemampuan klinis dan profesional mereka. Karena itu, kami melibatkan langsung Arspi sebagai lembaga yang berwenang menentukan kelayakan rumah sakit pendidikan di Indonesia,” ujar Sudirman mengutip pernyataan Rektor.
Ia menambahkan, suasana pertemuan berlangsung akrab dan komunikatif, apalagi Gubernur Anwar Hafid ternyata cukup mengenal baik Ketua Umum Arspi. “Ternyata Pak Gubernur cukup mengenal Ibu Ketum, sehingga pembicaraan berlangsung lebih santai dan penuh keakraban,” tambah Sudirman.
Gubernur Anwar Hafid menyambut positif rencana Unismuh Palu tersebut. Ia menilai kehadiran Rumah Sakit Pendidikan sangat bermanfaat, mengingat Sulawesi Tengah masih membutuhkan tambahan fasilitas kesehatan yang memadai. Kehadiran Rumah Sakit itu nantinya sangat membantu pemenuhan kebutuhan layanan kesehatan masyarakat.
Selain membahas pendirian rumah sakit, pertemuan juga menyinggung rencana pelaksanaan Tanwir Muhammadiyah, salah satu agenda nasional besar yang akan diselenggarakan di Sulawesi Tengah. Menurut Sudirman, Gubernur memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut dan menyatakan kesiapannya membantu jika dibutuhkan.
“Ketika Rektor menyampaikan bahwa Tanwir Muhammadiyah akan digelar di Sulteng, Pak Gubernur langsung menyambut baik dan menyampaikan siap membantu apabila diperlukan dukungan dari pemerintah provinsi. Pada prinsipnya beliau sangat mendukung kegiatan nasional yang dilaksanakan di Sulawesi Tengah,” ungkap Sudirman.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, Unismuh Palu optimistis pendirian Rumah Sakit Pendidikan dapat segera terealisasi dan menjadi salah satu pusat pembelajaran serta pelayanan medis unggulan di Sulawesi Tengah. “Kita optimis dalam waktu dekat itu bisa terialisasi,”ujar Sudirman. ENG