“Seperti yang selalu dinyatakan dan dicerminkan oleh Bapak Presiden, jangan takut bermimpi besar, jangan takut gagal. Kalian bukan pelengkap sejarah, kalian adalah penentu sejarah berikutnya,” lanjutnya.
Suasana upacara berlangsung dengan penuh semangat kebangsaan. Seluruh peserta mengikuti jalannya kegiatan dengan khidmat, dimulai dari pengibaran bendera merah putih hingga pembacaan teks Sumpah Pemuda.
Melalui momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ini, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu menegaskan kembali pentingnya menumbuhkan semangat persatuan, nasionalisme, dan integritas di tengah masyarakat, khususnya di lingkungan kerja. Semangat Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tahun menjadi pengingat bahwa peran generasi muda sangatlah penting dalam menjaga persatuan bangsa dan memajukan Indonesia di era global saat ini.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu, Pungki Handoyo, dalam kesempatan terpisah, menyampaikan bahwa semangat yang terkandung dalam Sumpah Pemuda hendaknya dijadikan inspirasi bagi seluruh pegawai Imigrasi untuk terus memberikan pelayanan publik yang profesional, humanis, dan berintegritas.
“Nilai-nilai perjuangan para pemuda Indonesia harus kita warisi dengan cara bekerja sungguh-sungguh, melayani masyarakat dengan hati, dan menjaga nama baik institusi Imigrasi,” ujarnya.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu ini tidak hanya menjadi seremoni tahunan, tetapi juga menjadi momen refleksi untuk memperkuat komitmen seluruh insan Imigrasi dalam mewujudkan semangat kolaborasi, inovasi, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.*/YAT
