Wakil Bupati Poso H. Suharto Kandar juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya seminar ini. Ia menilai kegiatan tersebut menjadi momentum penting memperkuat kerukunan di daerah yang plural seperti Poso. “Moderasi beragama adalah fondasi penting menjaga harmoni di tengah keragaman etnis, budaya, dan keyakinan masyarakat Poso,” katanya.
Selain sambutan, acara juga diisi dengan pemutaran film refleksi setahun pembubaran JI, pemaparan konsep Rumah Wasathiyah, serta sesi problem solving bersama Ustaz Para Wijayanto.
Diskusi interaktif itu menjadi ruang bagi eks JI untuk berbagi pengalaman sekaligus menguatkan komitmen mereka kembali ke pangkuan NKRI.
Kaops Madago Raya, Kombes Pol Agus Heni Sunandar, menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh kegiatan yang mendorong eks JI bertransformasi menuju ideologi moderat.
“Kami berharap melalui seminar ini, para mantan anggota JI benar-benar meninggalkan paham radikal dan kembali aktif berkontribusi positif bagi masyarakat serta bangsa. Satgas Madago Raya akan terus hadir mendampingi agar Poso semakin damai dan kondusif,” jelasnya.*/YAT