Komitmen perbankan untuk terus mendorong UMKM diwujudkan dalam peningkatan penyaluran kredit kepada UMKM, pada 31 Mei 2025 posisi penyaluran kredit kepada UMKM sebesar Rp18.04 triliun atau tumbuh 8,67 persen (yoy) dengan kualitas NPL yang masih terjaga sebesar 3,27 persen.

Selanjutnya, perkembangan Lembaga Jasa Keuangan Non Bank pada Mei 2025 juga menunjukkan kinerja positif. Perusahaan pembiayaan tumbuh positif dengan penyaluran pembiayaan Rp7,32 triliun (meningkat 14,36 persen (yoy) dengan NPF yang masih terjaga di angka 1,74 persen).

Sektor dana pensiun juga menunjukkan pertumbuhan positif, yaitu total aset tumbuh 5,43 persen (yoy) menjadi Rp105,25 miliar dan total investasi meningkat 6,09 persen menjadi Rp103,15 miliar.

Dari sisi peer-to-peer lending, outstanding pinjaman sebesar Rp542,60 miliar meningkat 53,58 persen (yoy) dengan jumlah rekening penerima aktif sebanyak 163.012 rekening dengan tingkat wanprestasi atau kelalaian penyelesaian kewajiban yang tertera dalam perjanjian Pendanaan di atas 90 hari sejak tanggal jatuh tempo (TWP90) pada angka 1,75 persen.

Di sektor Pasar Modal, pertumbuhan jumlah investor juga terus meningkat, pada bulan Mei 2025 ini terdapat 161.483 rekening investasi dengan pertumbuhan (yoy) mencapai 34,62 persen. Share terbesar masih didominasi rekening reksadana sebanyak 120.691 rekening atau 76,01 persen dari keseluruhan rekening investasi. */RHT