Iptu Sodang Datuan mengatakan, tujuan mulia di balik program ini. Perpustakaan terapung ini adalah wujud komitmen kami untuk mendekatkan diri dengan masyarakat pesisir, khususnya anak-anak.

“Perpustakaan terapung ini adalah wujud komitmen kami untuk mendekatkan diri dengan masyarakat pesisir, khususnya anak-anak. Kami ingin menumbuhkan minat baca sejak dini dan memberikan akses pendidikan yang lebih luas bagi mereka, meskipun berada di daerah terpencil,” katanya.

Kapal Patroli XIX – 2001 menjadi media yang efektif dalam menjangkau anak-anak di wilayah pesisir. Mereka tidak hanya mendapatkan kesempatan membaca buku-buku baru, tetapi juga berinteraksi langsung dengan personel kepolisian dalam suasana yang edukatif dan menyenangkan.

Kegiatan perpustakaan terapung ini berjalan aman dan lancar, meninggalkan kesan positif bagi anak-anak dan para guru yang hadir. Diharapkan, program semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi peningkatan literasi di kalangan anak-anak pesisir Touna.*/YAT