Heni menambahkan, kunjungan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat komunikasi dan kerja sama dalam menjaga lingkungan pondok dari pengaruh paham yang menyimpang dari ajaran Islam yang rahmatan lil’alamin.
Ia berharap pesantren bisa menjadi benteng yang kokoh bagi para santri dalam menghadapi tantangan ideologi yang menyesatkan.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Daarul Qur’an Bina Umat, Ustaz Edijajang Andiasa, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kaops Madago Raya dan Tim Da’i Polri atas perhatian dan dukungan yang diberikan.
Ia menyatakan siap mendukung penuh upaya Satgas Madago Raya dalam mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleransi. “Kami sangat mengapresiasi silaturahmi ini. Insyaallah kami siap bersinergi dengan Satgas Madago Raya dalam menjaga pondok kami dari pengaruh paham-paham yang merusak,”kata Edijajang. AMR