“Target per hekatare 6 ton per tahun. Antusias kelompok tani, cuma ada kendala, terutama bibit dan pupuk yang terbatas,”imbuhnya.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palu, Asharrini Mastura menyampaikan pelaksanaan penanaman jagung serentak ini menunjukkan komitmen bersama untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Ini merupakan kegiatan nasional yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, dan khusus untuk Kota Palu dipusatkan di Donggala Kodi,”ungkapnya.

Asharrini berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan ditingkatkan di masa mendatang, khususnya di wilayah Sulawesi Tengah.

“Semoga kegiatan ini semakin berkelanjutan, khususnya untuk penanaman jagung di seluruh wilayah Sulawesi Tengah, mengingat kita merupakan daerah ketiga dengan produksi jagung terbesar di Indonesia,” jelasnya.

Pemerintah Kota Palu melalui dinas terkait terus berupaya memberikan dukungan terhadap berbagai inisiatif pertanian produktif demi mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan daerah. AMR