Dalam laporannya, Kapolda memaparkan capaian dan target dari program ketahanan pangan yang tengah dijalankan. Ia mengungkapkan bahwa penanaman jagung kali ini dilakukan di lahan seluas 1.162,08 hektar, yang tersebar di berbagai wilayah Sulawesi Tengah.

Dari total luas tersebut, 71 hektar merupakan lahan perhutanan sosial, sementara 1.091,08 hektar sisanya merupakan lahan umum yang telah disiapkan untuk mendukung program ini. Kapolda menargetkan hasil panen mencapai 4.648-ton jagung dalam kurun waktu tiga bulan ke depan, jika seluruh proses berjalan sesuai rencana.

Program ini melibatkan banyak pihak, mulai dari aparat keamanan, pemerintah daerah, mahasiswa Untad, hingga elemen masyarakat, dan menjadi contoh nyata sinergi lintas sektor dalam membangun ketahanan pangan secara kolektif.*ENG