Dari sisi peer-to-peer lending, outstanding pinjaman tercatat Rp542,60 miliar meningkat 53,58 persen (yoy) dengan jumlah rekening penerima aktif sebanyak 163.012 rekening, dan tingkat wanprestasi atau kelalaian penyelesaian kewajiban yang tertera dalam perjanjian Pendanaan di atas 90 hari sejak tanggal jatuh tempo (TWP90) berada pada angka 1,75 persen.
“Di sektor Pasar Modal, pertumbuhan investor di Sulawesi Tengah juga terus meningkat, tercatat per 31 Maret 2025 ini terdapat 157.306 rekening investasi dengan pertumbuhan (yoy) mencapai 42,23 persen. Share terbesar masih didominasi rekening reksadana sebanyak 120.691 rekening atau 76,72 persen dari keseluruhan rekening investasi di Sulteng,” tutup Bonny. RHT