Hingga saat ini, telah terbentuk lima kelompok kurban gabungan dari civitas akademika Unismuh Palu dan masyarakat umum. Namun, dari lima kelompok tersebut, kelompok 4 masih kekurangan lima orang peserta. “Kami berharap dalam waktu dekat, kekosongan di kelompok 4 bisa segera terisi, agar kami bisa memulai proses pengadaan sapi kurban untuk kelompok tersebut,” lanjutnya.


Adapun penyaluran daging kurban nantinya akan diprioritaskan kepada masyarakat yang dinilai membutuhkan. Kawasan hunian tetap (huntap), panti asuhan, tetangga sekitar kampus, pegawai Unismuh Palu, serta sebagian dosen menjadi sasaran distribusi. “Tentu saja daging kurban juga akan diberikan kepada para sohibul kurban sebagai bentuk penghormatan atas ibadah yang telah mereka tunaikan,” tutur Kumaini.


Ia pun mengimbau kepada seluruh peserta kurban untuk segera menyelesaikan pelunasan biaya sebelum tanggal 29 Mei 2025. Hal ini untuk memastikan panitia dapat mempersiapkan seluruh kebutuhan logistik secara tepat waktu dan efisien. “Kami ingin pelaksanaan kurban tahun ini berjalan lancar, tertib, dan tetap memberi manfaat luas bagi masyarakat,” harapnya. ENG