SULTENG RAYA – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menekankan kepada OPD-OPD lingkup Pemkot Palu untuk meningkatkan kinerja demi optimalisasi penyerapan pendapatan asli daerah (PAD).
Tahun ini, lanjutnya, PAD harus capai target. Karena jika tidak, maka APBD Kota Palu akan turun drastis.
Untuk itu, Hadianto menekankan pentingnya sinergi antar-OPD serta perlu penyusunan rencana kerja dan standar operasional prosedur (SOP) yang implementatif dan terukur, memaksimalkan corong-corong serapan PAD.
“Kita coba satukan dan padukan bersama-sama kita kerja, agar bisa menghasilkan rencana kerja yang betul-betul terukur dan SOP yang betul-betul implementatif, sehingga kita mencapai target APBD 2025. Ini sangat penting sekali,” kata Wali Kota pada pertemuan bersama OPD lingkungan Pemkot Palu, di ruang rapat Bantaya, kantor Wali Kota Palu, Selasa (29/4/2025).
Ia menjabarkan ihwal APBD, jika PAD tidak mencapai target, maka pada 2026 Kota Palu akan mengalami penurunan signifikan dari sekitar Rp1,8 triliun menjadi hanya sekitar Rp1,2 triliun.