“Dengan menghadirkan berbagai produk lokal, seni, dan budaya, Kampung Baru Fair berhasil menarik perhatian pengunjung, sehingga menjadi ajang yang tidak hanya merayakan kekayaan budaya, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” ungkapnya.

Wagub juga menambahkan bahwa sejak pertama kali digelar pada tahun 2016, Kampung Baru Fair selalu menghadirkan berbagai program menarik dan memberikan dampak positif terhadap peningkatan sektor ekonomi masyarakat, khususnya melalui pemberdayaan UMKM.

“Hal ini sejalan dengan tujuan program Pemerintah Sulawesi Tengah, yaitu Berani Sejahtera, yang fokus pada upaya pemberdayaan masyarakat dan pengurangan angka kemiskinan, melalui penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah,” ujar wagub

Turut hadir Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi dan Hubungan Antar Lembaga di Kementerian UMKM Sudaryano Lamangkona, Kepala Dinas PTSP Sulteng Rifani Pakamundi, Anggota DPRD Sulteng Hidayat Pakamundi, Tokoh Masyarakat, Imam Masjid Jami, Dewan Adat Serta Panitia dan Masyarakat Kota Palu. *WAN