Ditambah lagi, gambaran rasio gini yang digunakan saat ini hanya mengacu pada ketimpangan pengeluaran ketimbang kekayaan dan penghasilan, sebagaimana yang dijelaskan Edbert Gani Suryahudaya dalam artikelnya berjudul, “Ketimpangan Ekonomi dan Paradoks Robin Hood”.
Sementara itu, jumlah penduduk Sulteng yang mencapai 3,1 juta jiwa, mengalami pertumbuhan penduduk yang terbatas berkisar 1% dari tahun ke tahun. Adapun PDRB sebesar Rp 376,95 triliun (2024) dengan jumlah angka penduduk tersebut, menunjukan PDRB per kapita (orang) sebesar Rp 120,75 juta atau pendapatan rata-rata penduduk Sulteng berkisar Rp 10 jutaan per orang/bulan.