SULTENG RAYA- Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 67 Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu Posko kampus, menyerahkan bantuan untuk renovasi Rumah Singgah dan Rumah Takmir Masjid Ulil Albab Unismuh Palu sebesar Rp10.000.000.
Bantuan tersebut diterima secara simbolis oleh Ketua Takmir Masjid Ulil Albab Unismuh Palu, Muh Ilyas Paduntu, S.Ag, M.Pdi dari perwakilan peserta KKN Posko kampus dan disaksikan oleh Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM dan Wakil Rektor II Unismuh Palu, Dr. Burhanuddin, SE., MM.
Penyerahan bantuan tersebut bertepatan dengan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi pelaksaan KKN Angkatan 67 Posko Kampus yang dihadiri langsung oleh Rektor dan Wakil Rektor.
Di tempat tersebut, Ketua Takmir Masjid Ulil Albab Unismuh Palu, Muh Ilyas Paduntu mengucapkan terimakasih atas partisipasi dan kepedulian dari para peserta KKN posko kampus pada kebutuhan pembangunan Masjid Ulil Albab. “Terimakasih atas bantuannya, semoga ini akan menjadi pahala jariyah bagi seluruh peserta KKN Angkatan 67 Posko Kampus yang telah berpartisipasi,”ujar Muh Ilyas Paduntu, Kamis (27/2/2025).
Ketua Devisi Penelitian dan Pengabdian LPPM Unismuh Palu, Dr. Rukhayati, SE., MM menjelaskan, bahwa penyerahan bantuan tersebut adalah bagian dari program kerja peserta KKN posko kampus Unismuh Palu. “Renovasi Rumah Singgah dan Rumah Takmir Masjid Ulil Albab Unismuh Palu adalah bagian dari program kerja peserta KKN Posko kampus, dan itu telah mereka realisasikan, Alhamdulillah itu telah terlaksana,”sebut Rukhayati.
Program Renovasi Rumah Singgah dan Rumah Takmir Masjid Ulil Albab Unismuh Palu adalah bagian dari program fisik peserta KKN Posko Kampus, setelah renovasi Aula Pertemuan LPPM Unismuh Palu.
Sementara program non fisik diantaranya kunjungan ke pantai panti asuhan dan buka puasa bersama. “Insyah Allah ini akan mereka laksanakan di Bulan Puasa, kemungkinan untuk buka puasa bersama di Masjid Ulil Albab,”jelasnya.
Sementara untuk program Ekstra seperti senam bersama telah berakhir Sabtu (22/2/2025) pekan kemarin. Karena program senam bersama tidak tepat dilaksanakan saat bulan puasa.
Terkait penarikan, Rukhayati memastikan mereka ini akan ditarik sebelum pelaksaan Hari Raya Idul Fitri. ENG