SULTENG RAYA- Halal Center dan Pusat Pemeriksa Halal Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Untad melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Pelaku Usaha dalam rangka Sertifikasi Halal Reguler dan Self Declare, di Aula Fakultas Kedokteran Untad, Sabtu (7/12/2024.
Kegiatan yang mengangkat tema “ Sertifikasi Halal Menuju Terwujudnya Zona Halal Kuliner Universitas Tadulako” dihadri sejumlah pelaku usaha.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Dr. H Syamsul Bahri, Dg. Parani SE,.MM menyampaikan jika jumlah perserta kali ini sebanyak 214 orang, dengan harapan sertifikat halal akan terbit bagi masing-masing produk yang di produksi oleh pelaku usaha.
Kegiatan ini juga katanya berkat kerjasama dengan perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulteng sebagai pendukung kegiatan. Dikesempatan itu, Perwakilan Bank Indonesia Sulteng, Fadli Akbar menyampaikan dukungan Bank Indonesia dalam mendorong produk halal melalui Halal Center LPPM Untad.
“Kegiatan ini merupakan bentuk realisasi dari komitmen BI agar terciptanya industri yang halal khususnya di area Sulawesi Tengah. Halal menjadi penting karena kita sadari Indonesia merupakan mayoritas muslim terbesar kedua di dunia. Ekosistem produk Halal masih belum maksimal di Indonesia, padahal jumlah muslim sangat banyak. Sehingga kita perlu fokuskan agar nilai Halal benar-benar terimplementasi dengan maksimal dan sesuai syar’i,”sebutnya.
Produk halal ini sebutnya, juga tidak hanya untuk muslim, melainkan untuk siapapun yang tentu bisa lebih mudah diterima karena memiliki standar tersendiri. “Semoga para pelaku usaha yang hadir bisa mendapatkan sertifikasi halal yang tentu lebih dapat mengembangkan produk para peserta. Semoga masih banyak yang disinergikan dengan pihak Untad kedepannya,” harapnya.
Pada kesempatan lainnya, Rektor yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Prof. Dr. M. Rusydi, M.Si menyampaikan apresiasinya atas keaktifkan Halal Center Untad dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Bank Indonesia.
“Kegiatan ini sangat penting untuk kita lakukan dan akan terus kita kembangkan terkait pelaku usaha untuk mendapatkan sertifikasi halal. Jangan sampai terdapat keraguan pada sesuatu yang dikonsumsi yang bisa mempengaruhi bisnis para pelaku usaha. Harapannya bimtek ini akan semakin mengarahkan sehingga produk yang dibuat sudah sesuai dengan nilai halal,”harapnya. *ENG