SULTENG RAYA – Perusahaan Umum (Perum) Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah menyatakan distribusi bantuan pangan (Banpang) tahap akhir di 13 kabupaten dan kota di Sulteng tidak menemui kendala alias lancar.

Hal itu dikatakan Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Bulog Kanwil Sulteng, Edi Apriadi, Jumat (6/12/2024).

Edi mengatakan, sebanyak 251.825 keluarga penerima manfaat (KPM) menerima Banpang tahap akhir di Sulteng dengan jumlah stok sebanyak 2.518.250 kilogram (kg) beras.

Jika dirinci, Bulog Kanwil Sulteng menyalurkan ke sebanyak 113.058 KPM dengan total alokasi stok sebanyak 1.130.580 kg di empat wilayah yakni Kota Palu, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Donggala.

Sementara untuk Bulog Sulteng Kantor Cabang Poso menyalurkan sebanyak 57.583 KPM dengan jumlah stok 575.830 kg di empat kabupaten di Sulteng yakni; Kabupaten Poso, Kabupaten Touna, Kabupaten Morowali, dan Kabupaten Morowali Utara.

Sementara itu, Bulog Sulteng Kantor Cabang Luwuk menyalurkan sebanyak 43.340 KPM dengan total stok sebanyak 433.400 kg stok beras yang disalurkan di tiga daerah yakni; Kabupaten Banggai, Kabupaten Banggai Kepulauan, dan Kabupaten Banggai Laut.

Dan terkahir, Bulog Sulteng Kantor Cabang Toli-toli yang menyalurkan Banpang tahap akhir kepada sebanyak 37.844 KPM dengan stok 378.440 kg beras untuk kemudian disalurkan di dua daerah yakni; Kabupaten Toli-toli dan Kabupaten Buol.

Lanjutnya, semua daerah terus berupaya mendistribusikan Banpang Tahap Akhir ke pusat-pusat pengambilan KPM yakni di kantor desa/kelurahan di Sulteng.

“Per Kamis 5 Desember 2024, keempat kantor terus berprogres. Kanwil Sulteng sudah 75,79 persen, Kancab Poso 85,31 persen, Kancab Luwuk 84,44 persen, dan Kancab Toli-toli 78,34 persen. Ini terus berproses setiap harinya, terus meningkat,” kata Edi.

Sementara itu, Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog Kanwil Sulteng, Heriswan berharap, pendistribusian hingga hilir distribusi tidak menemui kendala dan Banpang tahap akhir tersebut benar-benar sampai di tangan KPM.

“Kami terus mengawal penyaluran hingga ke titik akhir yang menjadi tugas kami, selanjutnya kami berharap petugas penyalur di desa-desa dan kelurahan dapat menyalurkan bantuan itu (Banpang, red) langsung kepada penerima manfaat,” kata Pimwil Heriswan.

Ia juga berharap, Banpang itu dapat membantu meringankan beban masyarakat KPM di Sulteng. “Ini terus berproses penyalurannya, soal stok jangan khawatir, stok Bulog sangat mempuni untuk menyelesaikan tugas ini,” tutupnya. RHT