SULTENG RAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sulteng, H. Muharram Nurdin mengimbau masyarakat untuk senangtiasa menjaga kondusivitas Pilkada agar berlangsung secara aman dan bahagia.
Pilkada serentak merupakan kontestasi yang dilaksanakan tiap lima tahun sekali untuk memilih pemimpin di negeri seribu Megalit. Olehnya, seluruh lapisan masyarakat harus mewujudkan Pilkada tahun 2024 berlangsung aman.
Anggota DPRD Sulteng ini menegaskan, seluruh potensi yang dapat menimbulkan kerawanan harus diminimalisir. Setiap orang harus mampu menahan diri untuk tidak melakukan ujaran kebencian, serta menebarkan isu-isu yang mengatasnamakan Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA).
Menurut Muharram, setiap orang bebas menentukan calon yang dipilih, karena perbedaan pilihan menjadi hal biasa dalam kontestasi.
“Beda pilihan itu hal biasa, yang paling utama adalah menjaga persatuan dan persaudaraan di tengah masyarakat,” katanya, Rabu (4/9/2024).
Muharram mengatakan, kunci untuk mewujudkan Pilkada aman dan damai adalah tidak mengeluarkan kalimat-kalimat yang dapat menyinggung orang ataupun paslon lain. Menahan diri untuk tidak melakukan ujaran kebencian berlaku untuk semua pihak, tidak hanya masyarakat, pendukung maupun simpatisan, yang paling utama memberi contoh adalah para elit politik.
“Kepada para elit, jangan gunakan provokasi yang justru menciderai Pilkada di wilayah Sulteng,”katanya.
Muharram menambahkan, momentum Pilkada ibarat pesta bagi rakyat, olehnya semua harus bahagia dengan seluruh tahapan pelaksanaan Pilkada.
“Pilkada adalah pesta demokrasi, jadi semua masyarakat harus bahagia,”kata Muharram Nurdin. *WAN