SULTENG RAYA – Setelah melakukan deklarasi di lokasi eks Sail Tomini Desa Pelawa Baru Kecamatan Parigi Tengah, pasangan calon gubernur-wakil gubernur Sulawesi Tengah, Dr Anwar Hafid, Msi-dr Reny Lamadjido, Sp.PK.M.Kes kembali melaksanakan kegiatan serupa di lapangan sepakbola Desa Sausu Trans Kecamatan Sausu, Senin malam (22/7/2024).

Walaupun sempat diguyur hujan lebat, namun tidak menyurutkan semangat warga untuk menghadiri deklarasi pasangan dengan tagline Bersama Anwar Reny (BERANI) tersebut.

Kehadiran artis dangdut Siti Badriah dan Septi KDI juga menjadi daya tarik bagi warga untuk menghadiri deklarasi tersebut. Warga yang datang berasal dari Kecamatan Sausu, Torue, Balinggi bahkan dari beberapa desa di perbatasan di wilayah Kabupaten Poso. Selain itu, sebagian warga datang dari Kecamatan Parigi Selatan, Parigi Barat dan Kecamatan Parigi. 

Anwar-Reny yang didampingi para pimpinan parpol pengusung disambut dengan tarian adat Bugis ketika memasuki lokasi kegiatan. Selanjutnya, keduanya diarahkan menuju tenda yang telah disiapkan disamping kiri pangggung.

Dalam orasinya, Anwar menyampaikan program unggulan jika terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Tengah yakni pendidikan gratis, kesehatan gratis, menciptakan lapangan kerja dan peningkatan infrastruktur ekonomi, melalui pembangunan 1.000 kilometer jalan tol desa.

“Saya tidak ingin ada warga sakit tapi tidak bisa berobat ke rumah sakit karena BPJS nya menunggak. Jika kami terpilih maka semua warga akan bebas berobat di rumah sakit hanya dengan mempelihatkan KTP seperti yang sudah saya praktikan ketika menjadi Bupati Morowali,”ujarnya.

Bahkan katanya akan dibangun rumah sakit bertaraf internasional demi memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat Sulawesi Tengah, sehingga kedepan tidak perlu merujuk pasien ke rumah sakit di Makassar atau ke kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Bagi generasi yang baru tamat SMA/sederajat kata Anwar, hanya dua pilihannya yakni, melanjutnya kuliah atau bekerja.

Pada kesempatan itu, Anwar Hafid juga mengajak masyarakat untuk menghindari fitnah, politik uang dan politik identitas, dalam penyelenggaraan pesta demokrasi.

Kegiatan deklarasi yang berlangsung hingga pukul 22.30 WITA tersebut berlangsung dengan aman dan lancar dibawah pengamanan aparat kepolisian Polres Parigi Moutong dan Polsek Sausu. AJI