SULTENG RAYA – Perusahaan Umum Bulog Kantor Wilayah Sulawesi Tengah memastikan sejumlah pangan yang dimiliki oleh Bulog terjamin ketersediaannya.

Pemimpin Wilayah Bulog Kanwil Sulteng, Heriswan, mengatakan, sejumlah komoditi yang dikuasai, stoknya masih aman seperti minyak goreng yang terdistribusi lancar ke pasar-pasar tradisional, tepung sebanyak 12 ton, daging beku sembilan ton, gula sekira 600-700 ton.

“Apalagi beras, di gudang Kota Palu 4.000 ton, dan kita menunggu lagi stok impor dari Vietnam 4.500 ton. Kita menjamin ketersediaan yang kami kuasasi sehingga permintaan pasar dan pedagang bisa terakomodir dengan baik,” kata Heriswan kepada Sulteng Raya, belum lama ini.

Untuk itu, ia mengimbau, masyarakat selaku konsumen berbelanjalah dengan bijak, tidak membeli diluar kebutuhan sehari-hari, apalagi sampai menimbun stok.

“Intinya stok tersedia, di pasar-pasar, di retail modern, dan di rumah pangan kita (RPK) UMKM pangan kemitraan Bulog yang tersebar di seluruh Sulteng,” katanya.

Dengan stok yang ada, lanjutnya, Bulog Kanwil Sulteng juga membuka selebar-lebarnya kesempatan kemitraan dengan pemerintah dalam rangka stabilisasi harga di kegiatan pasar murah dan skema-skema lainnya agar masyarakat dapat mengakses pangan dengan harga terjangkau.

“Pertengahan puasa ini, Kabupaten Sigi akan kembali melaksanakan pasar murah, wilayah kerja Bulog Sulteng begitu pro aktif merespon gejolak harga ini dengan kegiatan-kegiatan intervensi,” tutupnya. RHT