Setelah para peserta lolos passing grade pada tingkat kabupaten/kota, maka akan dilanjutkan dengan penilaian pada seleksi daerah tingkat provinsi dengan metode wawancara, adapun yang menjadi indikator penilaiannya yakni pengalaman dalam menyelesaikan sengketa, kebijakan yang solutif, inklusif, akomodatif dan partisipatif, startegi pencegahan konflik, serta inovasi dalam penyelesaian sengketa.

Bagi para peserta yang lolos tingkat provinsi, maka selanjutnya akan dikirim untuk menjadi perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah pada seleksi tingkat nasional oleh panitia seleksi pusat dengan memperhatikan indikator diantaranya kemampuan memahami kondisi wilayah dan kelompok kepentingan masyarakat, kemampuan melakukan penguatan masyarakat dalam memperjuangkan HAM, dan hak lain yang dilindungi oleh hukum, kemampuan memahami hukum dasar, serta kemampuan menyelesaikan permasalahan atau konflik di masyarakat.

Setelah melalui proses seleksi dari Tingkat kabupaten hingga tingkat nasional, maka akan diumumkan 300 peserta terbaik yang akan diberikan kesempatan untuk menjalani Paralegal academy di BPSDM Hukum dan HAM RI. Para peserta akan mendapat materi dari para pakar, hakim di Mahkamah Agung dan akademisi yang nantinya diharapkan dapat diaplikasikan pada lingkup kerjanya.

Puncak penyelenggaraan Paralegal Justice Award 2024 ditandai dengan penganugerahan kepada para penerima penghargaan oleh Menteri Hukum dan HAM dengan kategori penghargaan diantaranya Top 10 Paralegal Justice Award yang diberikan kepada 10 peserta terbaik, 75 anugerah Paralegal Justice award kepada penerima Non-litigation peacemaker dan anubhawa sasana jagaddhita, penghargaan Non-litigation Peacemaker, penghargaan Anubhawa Sasana Jagaddhita serta Top 10 Favorit Publlik.

Selain penghargaan tersebut, para peserta juga berhak untuk menadapatkan PIN non-litigation peacemaker, Piala Paralegal justice award, Medali Anubhawa Sasana Jagadhita, Jubah Toga, serta gelar NL.P di belakang nama peserta.

“Silakan mendaftarkan diri, melalui laman resmi pja.bphn.go.id hingga tanggal 20 Februari 2024, ini gratis tidak dipungut biaya,” ajak Kakanwil Hermansyah.*/YAT